• Jelajahi

    Copyright ©
    Sinyal Bekasi

    Iklan

     


    Di Kantor KPU Kota Bekasi, Puluhan Mahasiswa Sampaikan Mosi Tidak Percaya Soal Pemilu Curang

    07/03/2024, 20:03 WIB Last Updated 2024-03-07T13:03:43Z

    PENULIS : ADE DWI HIDAYAT

    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    WARTAKINIAN.COM
    - Puluhan aksi massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pemantau Pemilu (AMPP) menggeruduk Gedung KPU Kota Bekasi dan Hotel Merbabu Bekasi disaat KPU tengah melaksanakan Rekapitulasi Suara Tingkat Kota. 


    Dengan alasan, kedatangan mereka menyatakan Mosi tidak percaya kepada pihak penyelenggara pemilu.


    Korlap Aksi Ali mengatakan, kedatangan aksi massa merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Bekasi yang dinilai banyak kecurangan oleh pihak penyelenggara pemilu.


    "Yaitu dimulai dari oknum KPU, Bawaslu, PPK dan PPS yang telah berakibat hilangnya suara rakyat. Persoalan tersebut diwarnai ragam kekacauan dari rekapitulasi tingkat Kecamatan hingga KPU, yang patut diduga adanya transaksi ilegal dengan peserta pemilu," ucap dia di Hotel Merbabu Bekasi, Kamis Sore.


    Ali berujar, aksi kecurangan Pemilu sendiri turut didukung dimulai dari tingkat DPRD Kota. Atas dasar itu, menyampaikan beberapa Mosi tidak percaya kepada pihak penyelenggara pemilu.


    "Ada tiga persoalan yang kami tuntut di aksi hari ini, yaitu pecat atau mundur Ketua KPU Kota Bekasi yang tidak cakap dalam memimpin dan menjalankan pelaksanaan pemilu dengan dugaan penggelembungan suara partai politik dan caleg diseluruh Kota Bekasi,"jelasnya saat membaca point point tuntutan


    Kedua, ialah meminta kepada DKPP agar melakukan supervisi kepada penyelenggara pemilu di Kota Bekasi, Baik KPU dan Bawaslu diduga melanggar kode etik penyelenggara pemilu atas dugaan penggelembungan suara.


    Ketiga, yakni kepada peserta pemilu Partai Politik dan Caleg yang dibohongi oleh penyelenggara pemilu agar bersama mengganyang pelaksana pemilu yang tidak menjaga independensi dan sumpah jabatan.


    Sementara, Ketua KPU Kota Bekasi Ali Syaifa menjelaskan, atas aksi tersebut pihaknya menyambut sebagai bentuk evaluasi diri.


    "Seluruh masukkan masyarakat yang tujuannya untuk meningkatkan pelaksanaan pemilu kami terima untuk sebagai bahan perbaikan kedepannya," ungkapnya


    Ia menyatakan, KPU Kota Bekasi sudah berupaya melaksanakan tahapan pemilu dengan sebaik-baiknya. Kemudian, apabila persoalan di lapangan di kecamatan ada dinamika maupun kelemahan.


    "Kami juga sudah mengambil peran untuk memastikan tahapannya berjalan sebagaimana mestinya," pungkasnya


    (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    PEMERINTAH

    +
    /*]]>*/