• Jelajahi

    Copyright ©
    Sinyal Bekasi

    Iklan

     


    Pelaku Tawuran Semakin Brutal, Polisi di Duren Sawit Dibacok saat Melakukan Pembubaran

    15/07/2024, Senin, Juli 15, 2024 WIB Last Updated 2024-07-15T12:06:09Z

    PENULIS : ADE DWI HIDAYAT

    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    WARTAKINIAN.COM
    - Kanit Turjawali Iptu Rano Mardani menjadi korban pembacokan oleh pelaku tawuran, ia dibacok saat tengah membubarkan aksi tawuran yang terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai (Jl Pertanian), Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Minggu (14-07-2024) dini hari.


    Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipary SIK, MH, M.Si menjelaskan, akibat sabetan senjata tajam oleh salah satu pelaku tawuran tersebut, Iptu Rano Mardani mengalami luka bacok pada bagian lengan tangan. Dan terpaksa dilarikan kerumah sakit untuk mendapat perawatan.


    "Kanit Turjawali langsung di larikan ke Rumah Sakir Polri untuk mendapatkan tindakan medis," jelas Kapolres Metro Jakarta Timur.


    Lebih jauh Kapolres menjelaskan, bermula saat itu, Tim Patroli Perintis Presisi menerima laporan dari masyarakat terkait adanya tawuran warga di Jl. I. Gusti Ngurah Rai (Jl Pertanian).


    Setiba dilokasi, Kanit Turjawali Iptu Rano Mardani dan Tim Patroli Perintis Presisi berupaya mebubarkan aksi tawuran itu. Namun bukannya membubarkan diri, salah satu pelaku tawuran memberikan perlawan.


    "Kanit Turjawali Iptu Rano Mardani terkena serangan benda tajam di pergelangan tangan dari salah satu pelaku aksi tawuran," ungkap Kapolres.


    Kapolres melanjutkan, pelaku yang melakukan pembacokan tersebut akhirnya berhasil diringkus anggota. Pelaku tersebut diketahui berinisial ZMH (21) warga Jalan Pertanian Utara RT.006 RW.01 Kel. Klender Kec. Duren Sawit Jakarta Timur.


    Atas perbuatannya itu, tersangka kini sudah diamankan di Mapolres Metro Jakarta Timur untuk menjalani proses hukum lebih lanjut, berikut barang bukti, berupa 3 (tiga) bilah senjata tajam.


    (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    PEMERINTAH

    +
    /*]]>*/