WARTAKINIAN.COM - Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga menggelar kirab kebangsaan dan pawai budaya 2024 dalam rangka menyambut HUT RI ke-79 dan Hari jadi Kab. Bekasi ke-74.
Kegiatan diawali dari Museum Gedung Juang Jl. Sultan Hasanudin, Mekarsari, Tambun Selatan dan transit di Mako Damkar, Cibitung. Jumat, (09/08/2024) pagi.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan sa'at melepas peserta Kirab Kebangsaan dan Pawai Budaya mengatakan acara ini bagian dari rangkaian awal setelah sebelumnya melaunching logo dan tema.
"Melalui kirab ini merupakan woro-woro kepada masyarakat Kabupaten Bekasi, bahwa kita sedang melaksanakan pesta syukuran atas nikmat kemerdekaan Bangsa kita dan terbentuknya Kabupaten Bekasi," ujar Dani Ramdan sa'at memberi sambutan.
Ia juga menjelaskan, bahwa kirab kebangsaan akan melalui jalan utama yaitu Jl. Sultan Hasanudin dan Jl. Imam Bonjol.
"Kirab diawali dari halaman Gedung Juang yamg sa'at ini menjadi museum Kabupaten Bekasi. Karena inilah titik sejarah kita. Dimana Gedung Juang ini dulu pernah menjadi kantor sementara pemerintah kabupaten Bekasi dan bahkan Pahlawan nasional kita KH. Noer Ali pernah menjabat sebagai penjabat bupati dimasa pembentukan Kabupaten Bekasi," jelasnya.
Dalam kirab budaya tersebut, peserta membentangkan bendera sepanjang 79 meter sesuai dengan usia kemerdekaan. Merupakan lambang bagaimana kita bersyukur dan bertekad untuk mempertahankan bendera merah putih berkibar selamanya di Indonesia.
Sementara itu, ditempat yang sama Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Belasi Iman Nugraha mengatakan bahwa kegiatan Kirab kebangsaan dan pawai budaya ini berbeda dari tahun sebelumnya.
"Pada Tahun ini kita juga membawa lukisan Proklamator dan pahlawan Nasional Kh. Noer Ali yang dilukis on the spot oleh pelukis mural asal Kabupaten Bekasi. Untuk peserta kirab dan pawai dari berbagai unsur, ada dari komunitas, kormi, koni, pramuka, paskibra, karang taruna, dan yang lainnya. Untuk pengamanan kita libatkan unsur TNI/Polri," ungkap Iman.
Lebih lanjut Iman berharap bahwa kegiatan kirab kebangsaan dan pawai budaya ini dapat memberikan pesan kepada masyarakat Kabupaten Bekasi bahwa pejuangan dari para pahlawan untuk merebut kemerdekaan merupakan cita-cita luhur para pendahulu.
"Agar kita semua, terutama generasi muda selalu mengingat perjuangan para pahlawan dan juga proklamator kita soekarno-hatta dan juga KH. Noer Ali pahlawan nasional dari Bekasi. Yang mana semangat perjuangan itu akan terus kita gelorakan untuk membangun Indonesia, khususnya Kabupaten Bekasi agar semakin maju dan berprestasi," pungkasnya.
Hadir dalam acara kirab kebangsaan dan pawai budaya tersebut unsur Forkopimda Kabupaten Bekasi, Ketua Kormi Kab. Bekasi dr. Asep Surya Atmaja, Ketua Jajaka Nusantara Damin Sada, Pimpinan pondok pesantren At-Taqwa KH. Irfan Mas’ud, Lc., MA, Kabag Ops Polres Metro Bekasi AKBP Ahsanul Muqaffi. Dan Tokoh masyarakat lainnya.
(Red)
.jpg "Profil Nicholas Johan Kilikily Kisah Perjalanan Menjadi Gangster Bersama Hercules dan Taubat")
