• Jelajahi

    Copyright ©
    Sinyal Bekasi

    Iklan

     


    GP Ansor Kota Bekasi Minta BPK dan BAZNAS Pusat Audit Keuangan BAZNAS Kota Bekasi

    14/09/2024, Sabtu, September 14, 2024 WIB Last Updated 2024-09-13T17:22:29Z

    PENULIS : ADE DWI HIDAYAT

    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    WARTAKINIAN.COM
    - Jum'at 13 September 2024 — Pengurus Ansor Kota Bekasi hari ini menyampaikan pernyataan resmi meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan BAZNAS Pusat untuk melakukan audit menyeluruh terhadap pengelolaan keuangan BAZNAS Kota Bekasi. 


    Pernyataan ini dikeluarkan sebagai respons terhadap kekhawatiran mengenai transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana zakat, infak, dan sedekah. Ansor menekankan pentingnya audit ini untuk memastikan bahwa dana-dana tersebut digunakan sesuai dengan tujuan dan memberikan manfaat maksimal kepada masyarakat.


    Prayogi Ramadhan selaku ketua kaderisasi GP Ansor Kota Bekasi berharap tindakan ini dapat mendalami dan mengklarifikasi segala hal terkait pengelolaan keuangan BAZNAS Kota Bekasi demi kepercayaan publik dan kepentingan bersama.


    "Sehubungan dengan permintaan kami kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan BAZNAS Pusat untuk melakukan audit keuangan BAZNAS Kota Bekasi, kami ingin menegaskan komitmen kami terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana zakat." 


    Menurutnya, Prayogi Ramadhan merasa bahwa audit ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap rupiah dari dana masyarakat dikelola dengan tepat dan efektif.


    "Kami percaya bahwa audit ini akan memberikan kepastian kepada masyarakat tentang penggunaan dana BAZNAS dan memperkuat kepercayaan publik. Kami siap memberikan dukungan penuh dalam proses audit ini dan berharap hasilnya akan memperbaiki sistem pengelolaan serta memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat Kota Bekasi." Pungkasnya.


    "Ansor Kota Bekasi berkomitmen untuk terus memantau dan mendorong praktek pengelolaan keuangan yang baik, dan kami berharap proses ini dapat dilakukan dengan transparan dan objektif" Tutupnya.


    (M. Fikri)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    PEMERINTAH

    +
    /*]]>*/