WARTAKINIAN.COM - Selasa, (4/3/2025) Setelah sahur, anggota DPRD Kota Bekasi, Yenny Kristianti dari PSI, menerima laporan dari warga RT 01/RW 02 Komplek Depnaker, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, mengenai tujuh warga yang terjebak banjir di kandang sapi.
Ketujuh warga tersebut terpaksa berlindung di atas genteng (atap) untuk menyelamatkan diri dari banjir yang disebabkan oleh jebolnya tanggul di Jaka Kencana. Mereka akhirnya berhasil diselamatkan oleh warga setempat bersama tim Karang Taruna Kelurahan.
Proses evakuasi tersebut disaksikan langsung oleh Yenny Kristianti, anggota DPRD Kota Bekasi, serta Lurah Jakasetia, Awis Subianto.
Selain itu, sekitar 70 ekor sapi dewasa juga dilaporkan mati terendam banjir, dengan total kerugian yang diperkirakan mencapai 1,6 miliar rupiah.
"Menyikapi kondisi ini, saya mengimbau Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) untuk segera menginventarisasi masalah saluran drainase yang ada dan segera bertindak dengan skala prioritas. Tidak saatnya lagi membuat kajian-kajian. Kita harus belajar dari musibah banjir tahun 2020 agar kejadian serupa tidak terulang," tegasnya.
Selain itu, Yenny juga meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk bertindak tegas terhadap sampah-sampah yang menghambat aliran air di saluran-saluran, serta segera berkoordinasi dengan DBMSDA. Hal ini terlihat di Pasar Kranji yang berdampak pada Jalan Patriot dan sekitarnya, serta di Pasar Pondokgede.
"Jebolnya tanggul ini juga disebabkan oleh lambatnya proses pembebasan tanah untuk pembangunan folder yang dapat membantu mengatasi debit air di kali tersebut," pungkasnya. (*)